Isu tentang sampah menjadi salah satu isu nasional yang telah menyita perhatian para pecinta lingkungan dan pihak-pihak yang memiliki kepedulian terhadap pelestarian lingkungan. Di Indonesia sendiri bahkan telah memiliki sebuah lembaga yang konsen dalam mengawasi tentang sampah yaitu Direktorat Jenderal Pengelolaan Sampah, Limbah dan B3. Sejalan dengan semangat pelestarian lingkungan dan pengelolaan sampah, pada tanggal 12-13 Oktober 2019 telah dilaksanakan Kongres Sampah Tingkat Nasional di Desa Kesongo Kecamatan Tuntang Kabupaten Semarang Provinsi Jawa Tengah. Tujuan dilaksanakannya kongres sampah tingkat nasional adalah terbangunnya sinergi pengelolaan sampah dari hulu ke hilir. Salah satu kegiatan yang termasuk dalam rangkaian kegiatan kongres sampah adalah Pameran Produk yang diikuti oleh lembaga/instansi baik pemerintah, masyarakat dan swasta.

Salah satu instansi pemerintah yang menjadi peserta pameran adalah Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Provinsi Jawa Tengah. SMA Negeri 1 Ungaran sebagai salah satu mitra DLHK Provinsi Jawa Tengah mendapat kesempatan ikut pameran dan mendapat jatah stand pameran bersama dengan DLHK Provinsi Jawa Tengah. Pertimbangan dilibatkannya SMA Negeri 1 Ungaran bersama DLHK Provinsi Jawa Tengah yaitu adanya 3 orang siswa yang menjadi Juara 1 tingkat nasional dalam ajang lomba Youth National Science Fair 2019 di Jakarta dan selanjutnya akan melanjutkan lomba di tingkat Internasional di Korea. Ketiga siswa tersebut masing-masing adalah Nafisah Amalia, Dheana Zahrani Nareswari dan Yumna Dzakirah. Adapun kategori lomba yang mereka ikuti adalah Fisika dengan judul riset Pemanfaatan Limbah Rokok Sebagai Sumber Energi Alternatif.
Dalam pameran sampah di Desa Kesongo Kecamatan Tuntang Kabupaten Semarang Provinsi Jawa Tengah, Nafisah dkk memamerkan hasil karya penelitiannya dan selalu sigap menjawab pertanyaan-pertanyaan dari pengunjung yang ingin mengetahui bagaimana proses pengolahan limbah rokok hingga dapat menghasilkan energi listrik. Selain memamerkan hasil risetnya, stand DLHK Provinsi Jawa Tengah yang salah satunya diisi oleh SMA Negeri 1 Ungaran juga menyelenggarakan beebrapa aksi antara lain, melukis pot gerabah, mengajari anak-anak membuat origami dari kertas-kertas bekas majalah dan diiisi juga dengan iringan hiburan musik dari beberapa siswa menjadikan stand DLKH Provinsi Jawa Tengah dan SMA Negeri 1 Ungaran menjadi lebih meriah dan ramai. Pengalaman Nafisah cs dalam mengikuti pameran di Kesongo sangat tidak terlupakan karena mereka dikunjungi oleh beberapa pejabat tinggi pemerintah antara lain Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, Wakil Gubernur Jawa Tengah Taj Yasin, Ibu Dirjen Pengelolaan Sampah dan Limbah, Bupati Semarang Mudjirin dan peserta kongres dari beberapa daerah di Indonesia.